Penggemar Lensa Manual dan Karakter Bokeh

Kembali lagi di blog ini. Sering kali penggemar lensa manual terkesan dengan keunikan bokeh pada masing-masing lensa. Dari bokeh swirly, bokeh bulat ( bubble ) dll. Bokeh sendiri tidak hanya terbuat dr komponen lensa/blade saja namun juga bisa dibuat menggunakan berbagai macam cara, salah satunya dengan filter ditempel kertas dan dilubangi sesuai gambar yang di inginkan.
Pada akhir-akhir ini penggemar lensa manual semakin banyak dengan keberadaan kamera Mirrorless sepertinya kegunaan lensa manual ini cukup menjanjikan. Dengan membelikan adapter yang pas dengan lensa maka tidak ada kendala dalam penggunaannya namun ya tetap pake manual focus :p
Tidak jarang penggemar lensa manual adalah penikmat karakter bokeh dan juga ketajaman lensa. Lensa manual bukanlah lensa yang murahan. Harganya dapat melebihi lensa AF apalagi kalo lensanya udah termasuk kategori  langka. Bagi kolektor biasanya tidak memandang harga dalam mendapatkan barang incaran mereka.
Ulasan tentang lensa manual memang tidak ada habisnya, selain ketajamannya juga bokeh yang dihasilkan oleh lensa itu sendiri. Misalnya lensa milik Carl Zeis, pasti kenal ya kalo sama merk lensa satu ini? Pastilah!. Lensa dengan ketajaman luar biasa, bokeh yang menawan hingga tonal yang dihasilkan produk ini memang kompor gas . Lensa Carl Zeiss Jena 58/2 Biotar T memiliki karakter bokeh Swirly  yang cukup keren,selain itu lensa ini juga menghasilkan ketajaman pada gambar yang cukup bagus.
Selain itu juga terdapat bokeh Bubble , lensa yang memiliki karakter ini adalah Meyer-Goerlitz Trioplan 100mm F2,8. Lensa yang sangat cocok untuk portrait ini juga memiliki ketajaman yang Wow dan tonal warna yang Joss sehingga menjadikan lensa ini sebagai salah satu lensa favorit para penggemar lensa manual juga pencinta bokeh walaupun harganya juga lumayan namun juga sesuai dengan kualitas yang dimiliki oleh lensa tersebut.



Pic by : http://www.4photos.de/test/Meyer-Goerlitz-Trioplan-100mm-2.8.html

NB : Mohon maaf jika terjasi kesalahan penulisan
Previous
Next Post »
0 Komentar